Dr Dimas Rahman Setiawan SpBS, MARS, FINSS merupakan dokter spesialis bedah saraf yang saat ini berpraktek di RS Jakarta, bersama rekan sejawatnya dr Danu Rolian, SpBS. Seperti rekannya, ia juga mendalami bidang minimally invasive spine surgery hingga pain management sebagai langkah terkini dalam mengatasi nyeri.
Alumni Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) ini, tak merasa puas dengan apa yang di dapat saat ini. Terbukti dr Dimas aktif mengikuti berbagai seminar, kursus, dan workshop baik di dalam maupun luar negeri.
Beberapa di antaranya adalah “Workshop of USG Guided Injection for Pain Management” pada tahun 2022 di Jakarta, “World Federation of Neurosurgical Societies Symposium” pada tahun 2018 di Kuala Lumpur, dan “The 9th INERF-ASEAN Skull Base Hands on Workshop” pada tahun 2019 di Bangkok. Selain itu, dr. Dimas juga beberapa kali membawakan presentasi ilmiah di acara Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) Perhimpunan Spesialis Bedah Saraf Indonesia yang rutin diadakan setiap tahun.
Dr Dimas Rahman Setiawan SpBS, Hobi Olahraga
Dr Dimas Rahman sudah bergabung dalam tim dokter spesialis bedah saraf ini sejak 2 tahun lalau, dan kini di RS Jakarta. Keterampilannya dalam menggunakan berbagai teknologi terkini dalam pain management dan penanganan saraf kejepit atau HNP, terutama spine endoscopy, tidak perlu diragukan lagi.
“Penurunan rasa nyeri dan peningkatan kemampuan pasien untuk beraktivitas sehari-hari adalah target utama dalam pain management,” jelasnya. Bila rasa nyeri tersebut sudah terkendali tentu akan membawa perbaikan kualitas hidup pasien.
Selain tertarik dengan dunia bedah saraf, di sela kesibukannya ternyata dr. Dimas juga gemar melakukan olahraga scuba diving, sepakbola, dan berkeliling kota Jakarta dengan bersepeda atau mengendarai vespa.